Sosialisasi Mitigasi Bencana Terhadap Infrastruktur Jalan di Kawasan Rawan Bencana

Penulis

  • I Dewa Made Alit Karyawan Universitas Mataram

DOI:

https://doi.org/10.35309/dharma.v6i1.535

Kata Kunci:

Mitigasi bencana, Longsor, Infrastruktur jalan, Kesiapsiagaan masyarakat

Abstrak

Desa Santong, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara, merupakan daerah rawan bencana alam yang dapat berdampak signifikan terhadap infrastruktur jalan dan aktivitas masyarakat. Beberapa potensi bencana di daerah ini meliputi longsor, banjir, dan gempa bumi, namun longsor merupakan bencana yang paling dominan terjadi, terutama pada musim hujan. Untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap mitigasi bencana, khususnya terhadap dampaknya pada infrastruktur jalan, telah dilaksanakan sosialisasi pada 19 Juli  2025. Kegiatan ini diikuti oleh 25 peserta dari Karang Taruna setempat dan menghadirkan dua pemateri dari BPBD dan Universitas Mataram. Materi yang disampaikan mencakup potensi bencana di Santong, pemetaan jalur evakuasi, serta strategi mitigasi bencana terhadap infrastruktur jalan. Evaluasi melalui pre-test dan post-test menunjukkan peningkatan pemahaman peserta sebesar 20%. Keberhasilan kegiatan ini menunjukkan bahwa edukasi mitigasi bencana perlu dilakukan secara berkelanjutan, terutama karena longsor merupakan ancaman utama terhadap infrastruktur jalan di Santong

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Biografi Penulis

I Dewa Made Alit Karyawan, Universitas Mataram

 

 

Referensi

Anonim, “Santong, Kayangan, Lombok Utara.” 2024.

C. R. Rusli and Ridayati, “Dampak ekonomi akibat kerusakan infrastruktur jalan di desa wisata srikeminut imogiri bantul,” in Civil Engineering, Environmental, and Disaster Risk Management Symposium 2024 “Integrasi Technopreneurship Dalam Inovasi Smart Transportasi & Mitigasi Bencana Untuk Lingkungan Berkelanjutan,” 2024, pp. 42–48.

C. R. Rusli and R. Ridayati, “Dampak Ekonomi Akibat Kerusakan Infrastruktur Jalan di Desa Wisata Srikeminut Imogiri Bantul,” 5Th Ceedrims 2024, vol. 5, no. 1 SE-Articles, pp. 42–48, 2024.

B. G. McAdoo et al., “Roads and landslides in Nepal: how development affects environmental risk,” Nat. Hazards Earth Syst. Sci., vol. 18, pp. 3203–3210, Nov. 2018, doi: 10.5194/nhess-18-3203-2018.

Y. Yao et al., “Study on Road Network Vulnerability Considering the Risk of Landslide Geological Disasters in China’s Tibet,” Remote Sens., vol. 15, p. 4221, Aug. 2023, doi: 10.3390/rs15174221.

I. Muis and K. Anwar, “Community Preparedness Model in Landslide Disaster Risk Reduction in Tugumukti Village, Cisarua Subdistrict, West Bandung District, Indonesia,” Asian Soc. Work J., vol. 3, pp. 19–30, Sep. 2018, doi: 10.47405/aswj.v3i4.47.

M. F. Noor Aulady and R. Andhima, “Disaster Mitigation Through Community Education: A Study of Evacuation Knowledge ln Lapindo Mud Area,” Sumatra J. Disaster, Geogr. Geogr. Educ., vol. 8, pp. 62–67, Jan. 2025, doi: 10.24036/sjdgge.v8i2.628.

N. Retongga, “Mitigasi Bencana Longsor Sebagai Dasar Penurunan Risiko Bencana di Sepanjang Jalan Karanganyar - Karanggayam, Kabupaten Kebumen,” J. Pengabdi. Kpd. Masy. Nusant., vol. 5, no. 1, pp. 573–579, 2024, doi: 10.55338/jpkmn.v5i1.2665.

W. Liu et al., “Integrated Participatory and Collaborative Risk Mapping for Enhancing Disaster Resilience,” ISPRS Int. J. Geo-Information, vol. 7, p. 68, Feb. 2018, doi: 10.3390/ijgi7020068.

G. R. Mahardhika and A. Pamungkas, “A Systematic Review of Participatory Approaches in Flood Risk Management: Methods and Applications,” J. Penataan Ruang, vol. 19, no. 1, p. 39, 2024, doi: 10.12962/j2716179x.v19i0.20828.

S. Sunarto et al., “Strengthening Disaster-Resilient Villages Through Participatory Approaches: Policy Recommendations for Village Governments,” Heal. Dyn., vol. 2, pp. 166–171, Apr. 2025, doi: 10.33846/hd20405.

A. S. Moerwanto and J. Zulfan, “Pada Infrastruktur Jalan Dan Jembatan,” J. mitigasi bencana alam, vol. 6, no. 1, pp. 1–14, 2020.

H. Lenita and E. Leo, “Tahapan Pekerjaan Stabilitas Lereng Dengan Retaining Wall Pada Proyek X,” JMTS J. Mitra Tek. Sipil, vol. 8, no. 1, pp. 201–212, 2025, doi: 10.24912/jmts.v8i1.32503.

R. M. S. Prastica, D. S. Pratama, and M. R. Primasetya, “Keefektifan Penambahan Kapasitas Saluran dan Dinding Penahan Tanah pada Sungai Brantas Hulu di Kediri dalam Mitigasi Banjir,” Teras J. J. Tek. Sipil, vol. 10, no. 2, pp. 143–157, 2020, doi: 10.29103/tj.v10i2.287.

F. C. Rizki, B. W. Widjajani, and Purwadi, “Analisis Kelas Kerawanan Longsor di Desa Jatiarjo, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan,” Plumula Berk. Ilm. Agroteknologi, vol. 13, no. 1, pp. 42–48, 2025, doi: 10.33005/plumula.v13i1.231.

S. H. M, A. H. Pratomo, and J. D. Prasetya, “Implementasi Sistem Informasi Kebencanaan Dalam Pembangunan wilayah berbasis Kota Cerdas (Smart City) Di Kabupaten Gunungkidul,” J. Miner. Energi, dan Lingkung., vol. 6, no. 1, p. 53, 2022, doi: 10.31315/jmel.v6i1.5070.

.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2025-12-23

Cara Mengutip

Karyawan, I. D. M. A. (2025). Sosialisasi Mitigasi Bencana Terhadap Infrastruktur Jalan di Kawasan Rawan Bencana. Dharma: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 6(1), 19–31. https://doi.org/10.35309/dharma.v6i1.535

Terbitan

Bagian

Articles